Selain itu, perlu diingat bahwa biaya yang lebih rendah tidak selalu berarti lebih baik, dan biaya yang lebih tinggi juga tidak selalu menjamin performa investasi yang lebih baik.
BACA JUGA:Innalillahi, Wapres RI ke-9 Hamzah Haz Meninggal Dunia, akan Dimakamkan di Bogor Siang Ini
2. Evaluasi Kinerja Investasi
Kinerja investasi juga merupakan faktor penting dalam memilih dana pensiun yang tepat.
Pastikan untuk memeriksa kinerja investasi penyedia dana pensiun dalam jangka waktu yang cukup lama, seperti dalam periode 5 tahun atau lebih. Perlu diingat bahwa kinerjanya pada masa lalu tidak menjamin kinerja yang sama pada masa depan.
BACA JUGA:Geram, Warga Tumpahkan 4 Truk Sampah ke Kantor Bupati dan DPRD Sintang, Ini Penyebabnya
3. Perhatikan Risiko Investasi
Investasi memiliki risiko, dan risiko ini juga berlaku untuk dana pensiun. Pastikan untuk memeriksa profil risiko dari dana pensiun yang Anda pertimbangkan, dan perhatikan risiko investasi yang terkait dengan jenis investasi yang dilakukan oleh penyedia dana pensiun. Pastikan juga bahwa risiko yang diambil sesuai dengan toleransi risiko Anda.
4. Tinjau Pilihan Investasi
Pastikan untuk memeriksa pilihan investasi yang tersedia pada dana pensiun yang Anda pertimbangkan.
Pastikan bahwa pilihan investasi tersebut sesuai dengan tujuan investasi dan dapat memenuhi kebutuhan Anda dalam jangka waktu yang panjang.
BACA JUGA:Pesona Agrowisata Desa Kelawi, Desa BRILiaN Hijau yang Terus Berinovasi di Bidang Lingkungan
5. Tinjau Portofolio
Pastikan untuk memeriksa portofolio investasi penyedia dana pensiun. Periksa apakah portofolio investasi tersebut cukup diversifikasi dan sesuai dengan profil risiko Anda.
6. Tinjau Syarat dan Ketentuan