Gegara Warisan, Bikin Seorang Adik Tega Bakar Kakak saat Lagi Sholat

Rabu 30-10-2024,09:22 WIB
Reporter : Nutri Septiana
Editor : Septi Widiyarti

"Luka bakar yang dialami korban hampir di sekujur tubuh. Sedangkan pelaku saat itu langsung lari keluar rumah kaena juga ikut terbakar pada saat menyiramkan bensin kepada korban," kata Dadang.

Korban langsung dilarikan warga ke rumah sakit. Tapi setelah menjalani perawatan nyawa korban tidak terselamatkan. Korban meninggal pada Minggu (27/10) sekitar pukul 23.30 WIB.

BACA JUGA:Sosok Tom Lembong, Mantan Menteri Perdagangan yang Jadi Tersangka Kasus Impor Gula

Alami Luka Bakar Diatas 60 Persen

Dikutip dari laman detik.com, menurut hasil visum et repertum korban mengalami luka bakar di atas 60 persen. Sehingga mengakibatkan infeksi pada beberapa organ tubuhnya, lalu menyebabkan penggumpalan darah secara cepat dan menghentikan fungsi jantung, paru, dan ginjal.

Dadang menegaskan bahwa pelaku telah diamankan. Namun, tengah menjalani perawatam di RSUD Kanjuruhan karena luka bakar yang dialami.

"Pelaku telah diamankan dan mendapatkan perawatan di RSUD Kanjuruhan karena juga mengalami luka bakar saat menyiram korban," tegas Dadang.

Akibat perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 351 (3) Jo Pasal 338 Jo Pasal 340 KUH Pidana tentang Pembunuhan Berencana, dengan ancaman hukuman penjara selama 20 tahun hingga hukuman seumur hidup.

BACA JUGA:Seorang Lelaki Dibacok Suami Mantan Istri

Sebagai informasi tambahan, berikut ini 4 hal yang dapat menjadi penyebab terjadinya konflik perebutan warisan:

1. Tidak biasa berbagi dengan saudara

Nyatanya, perilaku seseorang yang tidak terbiasa berbagi dengan saudara-saudaranya juga dapat memunculkan konflik internal perebutan warisan.

Sebab, jika antar saudara saling menyayangi dan senang berbagi satu sama lain, tentu tidak akan muncul sifat tamak atau perasaan takut haknya diambil, apalagi keinginan untuk menguasai harta warisan itu sendirian.

Jika antar saudara sudah terbiasa saling berbagi, tentu tidak akan ada pertikaian tentang warisan. Sebab, meskipun ada salah seorang yang mendapatkan bagian lebih besar, ia tidak akan segan membaginya dengan saudara-saudaranya yang lain sebagai wujud kasih sayang.

BACA JUGA:Ayah Tega Gagahi Anak Kandungannya yang Baru Beranjak Remaja, Perbuatan Pelaku Kepergok Istri

2. Sifat tamak

Jika sifat tamak sudah melekat dalam diri seseorang, ia akan mampu melakukan apa saja, bahkan terhadap orang-orang terdekatnya. Ia tidak akan merasa cukup dengan apa yang ia dapatkan, termasuk mengenai harta warisan.

Kategori :