Aku adalah yang tidak pernah merasa takut dengan para raja dan tidak ada sesuatu pun yang dapat menghalangi diriku!" jawab Izrail.
Nabi Daud berkata, “Demi Allah, engkau adalah malaikat pencabut nyawa. Kalau begitu, aku ucapkan selamat datang kepadamu untuk melaksanakan perintah Allah,” ucapnya.
Nabi Daud yang tampak segar bugar itu bergegas menuju kamar tempat ruhnya akan dicabut.
Selain malaikat Jibril, para nabi rata-rata memang akrab dengan malaikat Izrail. Bahkan, lewat jasa malaikat Izrail, Nabi Idris AS sempat melihat neraka dan surga. Nabi Idris juga sempat minta dicabut nyawanya, kendati belum ada perintah dari Allah SWT kepada Izrail. Akhirnya, Nabi Idris dimatikan sebentar kemudian dihidupkan kembali.
Suatu ketika Nabi Idris sedang duduk santai di suatu tempat yang tidak banyak dihuni oleh manusia. Sambil mata terpejam dalam ketenangannya, bibir Nabi Idris terus bergerak-gerak mengagungkan nama Allah, sebagai pencipta alam semesta berikut semua isi dan bagaimana keadaan dunia.
BACA JUGA:10 Weton Ini Sangat Cocok Jadi Pemimpin, Bisa Kades Sampai Presiden, Ini Alasannya
Tiba-tiba malaikat datang dan mengucapkan salam. Salam wahai Nabi Allah Idris, saya Malaikat Izrail, kata Sang Malaikat kepada Nabi Idris.
Lalu, Nabi Idris membalas salam Malaikat Izrail dan langsung melemparkan pertanyaan kepada Malaikat Izrail. "Hai Izrail, Engkau datang ini untuk mencabut nyawa atau untuk berziarah?" tanya Nabi Idris.
Aku datang untuk menziarah dengan izin Allah, kata Izrail dan langsung mendekat kepada Nabi Idris yang masih duduk dengan mata terpejam.