Iklan RBTV Dalam Berita

Tiba-tiba Mesin Cuci Berasap dan Bau Terbakar, Ternyata Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Tiba-tiba Mesin Cuci Berasap dan Bau Terbakar, Ternyata Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Penyebab mesin cuci berasap--

Selain itu, mesin cuci dengan model ini dilengkapi oleh sirip pengaduk pada tengah dasar tabung yang berguna untuk membuat pakaian tidak kusut karena cara pengadukannya yang dilakukan secara vertikal hingga bisa bercampur dengan air dan sabun.

2. Kapasitas Mesin Cuci

Apabila kamu sudah mempertimbangkan model mesin cuci yang ingin dibeli maka langkah selanjutnya adalah memperhatikan kapasitasnya. Sebab, kapasitas merupakan faktor penting lainnya yang harus diperhitungkan ketika membeli mesin cuci baru. Semakin banyak pakaian yang ingin kamu cuci maka semakin besar pula kapasitas yang kamu perlukan.

BACA JUGA:Ketahui 8 Penyebab Munculnya Komedo, Serta Cara Mengatasinya Secara Alami Tanpa Bahan Kimia

Oleh karena itu, penting untuk menyesuaikan kapasitas mesin cuci dengan banyaknya pakaian yang mungkin akan kamu cuci nanti. Tujuannya agar mesin cuci tidak bekerja dengan beban yang berlebihan sehingga pemakaian mesin cuci bisa tahan lama dan mesin cuci tidak mudah rusak.

Untuk kapasitas mesin cuci, umumnya dapat dipilih berdasarkan satuan kilogram (kg), seperti 6 kg, 7 kg, 13 kg, hingga 16 kg. Ini artinya kapasitas tersebut harus disesuaikan dengan berat dari pakaian kotor yang biasa kamu cuci.

Untuk mengetahui ukuran mana yang cocok denganmu maka kamu perlu melihat berapa banyak pakaian kotor yang biasa kamu cuci dalam sekali pencucian. Dengan begitu, kamu tidak salah dalam membeli. Sebab, semakin besar kapasitas mesin cuci maka akan semakin mahal harganya.

3. Kecepatan Putaran

Kecepatan putaran atau spin speed mesin cuci juga perlu kamu perhatikan. Sebab, hal ini berpengaruh terhadap seberapa efektifnya mesin cuci dalam menghilangkan air pada akhir pencucian. Biasanya, mesin cuci dengan kecepatan putaran tinggi akan lebih cepat membuat pakaian menjadi cepat kering.

BACA JUGA:7 Cara Ampuh Menghilangkan Komedo dengan Menggunakan Lemon atau Jeruk Nipis

Namun, sebaliknya, jika kamu mempertimbangkan untuk membeli mesin cuci dengan kecepatan putaran yang lebih rendah maka pakaian akan cenderung lebih lama untuk kering. 

Selain itu, mesin cuci dengan kecepatan putaran yang lebih rendah idealnya lebih cocok digunakan untuk kain yang halus. Adapun untuk kecepatan putaran pada mesin cuci berbeda-beda, yakni mulai dari 1.000-1.200 rpm (revolusi per menit), hingga ada juga yang mencapai 1.600 rpm.

4. Konsumsi Listrik

Mengingat mesin cuci termasuk barang elektronik yang membutuhkan listrik sebagai energinya maka kamu perlu memperhatikan seberapa besar konsumsi listrik yang akan dibutuhkan oleh mesin cuci pilihanmu. Sebab, jika hal ini tidak diperhitungkan dengan baik maka bisa membuat tagihan listrikmu semakin membengkak.

Oleh karena itu, sebelum membeli mesin cuci baru, ada baiknya kamu membandingkan perkiraan penggunaan listrik tahunan di rumahmu. Selain itu, sebagai alternatif lain, kamu juga bisa mencari mesin cuci dengan model yang bersertifikasi Energy Star.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: