Hanya Butuh Waktu 30 Menit, Ini Resep Ketupat Presto yang Padat dan Anti Basi, Mudah!
Resep ketupat presto untuk hidangan lebaran--
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Hanya butuh waktu 30 menit, ini resep ketupat presto yang padat dan anti basi, mudah! Serta ide penyajian ketupat.
Sebelum kita masuk ke resep ketupat presto yang padat, mari kita simak terlebih dahulu sejarah ketupat dalam momen Lebaran.
Ketupat atau kupat dalam bahasa Jawa memiliki makna sebagai kependekan dari "ngaku lepat", yang bermakna mengaku bersalah.
BACA JUGA:Lebaran Makin Istimewa, Ini Resep Opor Ayam Kuning Spesial untuk Lebaran, Pasti Keluarga Suka!
Filosofi di balik ketupat sebagai makanan khas Lebaran adalah bahwa umat Islam mengakui kesalahannya di hari yang fitri, serta saling memaafkan.
Artinya, pada Hari Raya Idul Fitri, manusia harus berani mengakui kesalahannya dan meminta maaf kepada orang lain.
Sementara itu, bungkus ketupat yang terbuat dari janur juga memiliki filosofi yang dalam. Menurut pemahaman masyarakat Jawa, janur merupakan singkatan dari frasa "sejatine nur", yang berarti cahaya sejati.
Hal ini melambangkan bahwa manusia kembali kepada keadaan yang bersih dan suci setelah menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Selain itu, sebagian masyarakat Jawa juga mempercayai bahwa janur memiliki fungsi sebagai penolak bala.
BACA JUGA:Pengen Bikin Kue Andalan Tanpa Mixer? Berikut Resep Kue Nastar 1 Kg dan Cara Membuatnya
Bentuk ketupat yang segi empat mencerminkan prinsip "kiblat papat lima pancer", yang mengandung makna bahwa manusia selalu kembali kepada Allah SWT, tidak peduli ke mana pun arahnya.
Kerumitan dalam anyaman bungkus ketupat melambangkan berbagai kesalahan yang dilakukan oleh manusia.
Warna putih ketupat saat dibelah dua melambangkan kebersihan dan kesucian manusia setelah memohon ampunan selama bulan suci Ramadhan.
Sementara beras yang digunakan sebagai isi ketupat diharapkan menjadi simbol kemakmuran setelah Hari Raya Idul Fitri.
Asal usul ketupat dipercaya berkaitan dengan Sunan Kalijaga, salah satu anggota Wali Songo yang menyebarkan Islam di tanah Jawa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: