Iklan dempo dalam berita

Sering Gelar Sholat Id Lebih Dulu, Kapan Thariqat Naqsabandiyah Lebaran Idul Fitri1 Syawal 1445 Hijriah?

Sering Gelar Sholat Id Lebih Dulu, Kapan Thariqat Naqsabandiyah Lebaran Idul Fitri1 Syawal 1445 Hijriah?

Kapan Thariqat Naqsabandiyah Lebaran Idul Fitri1 Syawal 1445 Hijriah?--

2. Prinsip-prinsip

Tarekat Naqsyabandiyah taat pada syariat, menjauhkan musik dan tarian dalam ibadah, serta lebih menyukai zikir diam.

BACA JUGA:Ini Daftar Lokasi Pemantauan Hilal di Sumsel, Jambi, Bengkulu dan Lampung

3. Pentingnya Ketaatan

Tarekat ini mengajarkan pentingnya ketaatan kepada hukum Islam dan kesederhanaan dalam kehidupan sehari-hari. Mereka meyakini bahwa ketaatan kepada ajaran Islam adalah pondasi dari perjalanan spiritual yang benar.

4. Pengaruh di Asia Selatan

Tarekat Naqsyabandiyah memainkan peran penting dalam kehidupan Indo-Muslim dan selama dua abad menjadi tarekat spiritual utama di anak benua India. Baqi Billah membawa tarekat ini ke India pada akhir abad ke-16, dan melalui muridnya Ahmad Sirhindi, tarekat ini mendapatkan popularitas dalam waktu singkat.

BACA JUGA:Kapan Lebaran? Berikut Daftar Lokasi Pemantauan Hilal di Seluruh Indonesia

5. Pengenalan di Suriah

Tarekat Naqsyabandiyah diperkenalkan ke Suriah pada akhir abad ke-17 oleh Syekh Murad Ali al-Bukhari, yang memulainya di India dan kemudian memantapkan dirinya di Damaskus.

Tarekat Naqsyabandiyah memiliki pengikut yang cukup banyak, termasuk di Indonesia. Nama “Naqsyabandiyah” berasal dari gelar pendirinya, Syah Naqsyaband, dengan tambahan “-yah” yang berarti pengikut. Sehingga, makna Naqsyabandiyah adalah “pengikut Syah Naqsyaband”.

BACA JUGA:Apa Perbedaan Metode Hisab dan Rukyat Hilal? Berikut Ulasannya agar Tidak Gagal Paham

Itulah tadi mengenai sering gelar sholat Id lebih dulu, kapan Thariqat Naqsabandiyah Lebaran Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah?

(Putri Nurhidayati)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: