Punya Kekayaan yang Tesembunyi, Ini Kabar Penemuan Harta Karun Dinasti Tang di Bangka Saat Ini

Penemuan harta karun terbesar kedua yaitu ada di wilayah Aceh, harta karun kali ini berupa peti emas yang memiliki nilai yang sangat besar. Hal tersebut diketahui setelah seorang warga yang berniat mencari tiram, tiba-tiba menemukan sebuah koin emas.

Dalam hal ini, ada 30 kaleng yang berisi koin emas setelah mencari tiram di periaran Kuala Krueng Doy, Gampong Marduati. Dan setelah adanya penemuan tersebut, membuat warga berbondong-bondong mencari koin emas di lokasi tersebut.

BACA JUGA:Penasaran dengan Cara Mengambil Harta Karun Gaib? Ternyata Ini 4 Cara yang Biasa Dilakukan Pemburu Harta Gaib

3. Harta Kerabat Nabi Muhammad

Kemudian yang ketiga adalah harta kerabat Nabo Muhammad SAW. Harta karun yang ini ditemukan di dalam laut antara pulau Jawa dan Kalimantan. Hal tersebut diketahui setelah dilakukan penelitian terkait adanya bangkai kapal di abad ke-10 yang karam.

Objek penemuan yang ada di dalam kapal tersebut mencapai 270 ribu buah, bahkan tim harus menyelam sebanyak 22 ribu kali untuk mengangkut barang berharga seperti mutiara, safir merah, dan banyak lagi yang lainnya. 

Selain itu, dalam kapal tersebut juga ditemukan potongan batu permata besar yang diyakini berasal dari Dinasti Fatimiyah. Dinasti Fatimiyah sendiri merupakan keturunan dari Nabi Muhammad SAW. 

BACA JUGA:Jejak Misteri Gunung Salak, Mengenai Harta Karun Belanda, Benarkah Ada?

4. Harta Karun Kapal VOC

Harta Karun yang keempat yaitu harta yang terdapat di dalam kapal VOC, tak tanggung-tanggung di dalam tubuh kapal VOC yang tenggelam tersebut ditemukan 126 batang emas dan 120 ribu keramik.

Harta Karun tersebut ditemukan di wilayah kepulauan Riau, dan keuntungan dari penemuan harta karun tersebut dinilai mencapai Rp16,6 miliar.

BACA JUGA:Menurut Primbon Jawa, Begini Ciri-ciri Rumah yang Menyimpan Harta Karun Ghaib

Demikianlah mengenai miliki kekayaan yang tesembunyi, ini kabar penemuan harta karun Dinasti Tang di Bangka saat ini.

(Putri Nurhidayati)

Sumber: