Iklan dempo dalam berita

Ini Bahaya Mengonsumsi Buah Kecubung Sembarangan, Bisa Sebabkan Kematian

Ini Bahaya Mengonsumsi Buah Kecubung Sembarangan, Bisa Sebabkan Kematian

Ini Bahaya Mengonsumsi Buah Kecubung Sembarangan, Bisa Sebabkan Kematian--foto:ist

Seseorang dikatakan mengalami takikardia ketika denyut jantungnya lebih dari 100 kali per menit.

Kondisi yang juga dikenal sebagai jantung berdebar ini dapat meningkatkan risiko seseorang terkena serangan jantung, stroke, bahkan kematian.

Selain itu mengonsumsi kecubung juga dapat mengakibatkan demam, sakit kepala, sakit perut, diare, muntah, kesulitan berbicara, dan gangguan penglihatan.

BACA JUGA:Tulisan Terakhir Wartawan Rico Sempurna Pasaribu Tentang Judi dan Narkoba, Benarkah Jadi Penyebab Kebakaran?

Pertolongan Saat Mabuk Kecubung

Jika telanjur dikonsumsi dan menimbulkan gejala keracunan, Anda harus segera mendapat pertolongan dari dokter atau tenaga medis untuk mencegah kondisi yang lebih berbahaya. Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan dokter atau tenaga medis untuk mengatasi efek samping konsumsi kecubung:

Detoksifikasi

Detoksifikasi adalah proses yang dilakukan untuk mencegah penyerapan zat-zat beracun oleh tubuh. Biasanya detoksifikasi dilakukan dengan memberikan carian yang dicampur dengan arang aktif.

Obat-obatan

Memberikan obat-obatan terkadang juga diperlukan untuk mengatasi gejala keracunan buah kecubung, seperti delirium. Dokter atau tenaga medis biasanya akan memberikan fisostigmin salisilat melalui cairan infus untuk menetralkan racun yang telah diserap tubuh.

BACA JUGA:Virgoun Ditangkap Polisi Terkait Kasus Narkoba, Ini Perkembangan Terbarunya

Pemantauan

Selain penanganan di atas, dokter atau tenaga medis juga akan melakukan pemantauan untuk mengamati gejala yang muncul serta keberhasilan dari penanganan yang diberikan.

Meski dipercaya bermanfaat bagi kesehatan karena berbagai kandungan nutrisi dan senyawa aktifnya, mengonsumsi kecubung justru mengakibatkan efek berbahaya, terlebih jika disalahgunakan sebagai zat adiktif atau psikotropika.

BACA JUGA:Terlibat Narkoba, Dua Oknum Polisi di Seluma Berpangkat Aipda Dipidana 1 Tahun Penjara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: