Duka Seorang Ibu, Bayi 3 Bulan Meninggal Usai Jadi Korban Jambret

NASUIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Duka seorang ibu, bayi 3 bulan meninggal usai jadi korban jambret.

Aksi kejahatan bisa terjadi dimana saja dan kapan saja, kali ini seorang ibu menjadi korban penjambretan yang berujung duka.

BACA JUGA:9 Ide Jualan Makanan Rp 1000-an untuk Anak SD, Dijamin Laris Manis

Diketahui, kejadian nahas ini terjadi pada seorang ibu yang naik sepeda motor berboncengan hingga merenggut nyawa seorang bayi yang baru berumur 3 bulan.

Diketahui, bayi tersebut meninggal karena diduga terpental di jalan setelah tas sang ibu ditarik oleh pelaku jambret.

BACA JUGA:Ternyata Ini Alasan Kita Dianjurkan Tanam Pandan di Depan Rumah, Tidak hanya Karena Wanginya

Peristiwa tragis itu terjadi pada Sabtu (21/9/2024) sekitar pukul 09.30 Wita di Jalan Sekumpul Raya, Alkah Muhibbin, Kelurahan Sekumpul, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar.

Informasinya, korban yang merupakan ibu rumah tangga bersama tiga anaknya mengendarai sepeda motor ingin pulang ke rumah setelah dari Puskesmas.

Di tengah perjalanan, tas si ibu ditarik oleh penjambret hingga putus, dan mereka pun terjatuh dari sepeda motor bersama bayinya yang sedang digendong.

Dari foto yang beredar mulut sang ibu nampak berdarah sedangkan kepala si bayi luka akibat benturan. Kedua korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Pelita Insani oleh relawan. Namun, nyawa bayi yang masih berusia tiga bulan tidak tertolong lagi.

BACA JUGA:Ternyata Ini Alasan Kita Dianjurkan Tanam Pandan di Depan Rumah, Tidak hanya Karena Wanginya

Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat melalui Kasi Humas, AKP Suwarji membenarkan peristiwa penjambretan disertai kekerasan di Jalan Muhibbin, Martapura tersebut.

Peristiwa itu, ungkap AKP Suwarji telah mengakibatkan seorang bayi bernama ARA, berusia 3 bulan meninggal dunia. sementara ibunya, SM (31) mengalami luka-luka.

Kronologi Bayi 3 Bulan Meninggal Akibat Ibu Dijambret

Sumber: