Stroke terjadi ketika aliran darah ke otak terputus, yang dapat menyebabkan kerusakan otak dan bahkan kematian. Konsumsi arak dalam jumlah sedang dapat membantu mengurangi risiko stroke dengan beberapa cara:
- Mencegah pembentukan gumpalan darah
Gumpalan darah dapat terbentuk di arteri yang menyempit, menghalangi aliran darah ke otak dan menyebabkan stroke. Arak mengandung zat yang disebut antiplatelet, yang dapat membantu mencegah pembentukan gumpalan darah.
- Meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL)
Kolesterol baik membantu membersihkan kolesterol jahat dari darah, sehingga dapat mengurangi risiko penumpukan plak di arteri. Konsumsi arak dalam jumlah sedang dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik.
BACA JUGA:Ngeri! Seorang Santri Ini Diduga Disiram Air Cabe Oleh Istri Pimpinan Ponpes, Ini Dugaan Pemicunya
3. Menurunkan tekanan darah
Tekanan darah tinggi dapat merusak arteri dan meningkatkan risiko stroke. Konsumsi arak dalam jumlah sedang dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Dengan mengurangi risiko stroke, konsumsi arak dalam jumlah sedang dapat membantu menjaga kesehatan otak dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Namun, penting untuk dicatat bahwa konsumsi arak berlebihan dapat berbahaya bagi kesehatan dan meningkatkan risiko stroke. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi arak dalam jumlah sedang dan tidak melebihi batas yang dianjurkan.
BACA JUGA:Gak Hanya Buat Sayur, Ini 9 Manfaat Rebung Bambu Kuning untuk Kesehatan, Ketahui Cara Membuat
3. Memperbaiki fungsi kognitif
Konsumsi arak dalam jumlah sedang dapat membantu memperbaiki fungsi kognitif, termasuk memori, konsentrasi, dan kemampuan belajar.
Hal ini disebabkan karena arak mengandung zat yang dapat meningkatkan aliran darah ke otak dan melindungi sel-sel otak dari kerusakan.
Konsumsi arak dalam jumlah sedang dapat membantu mengurangi risiko stroke dengan beberapa cara:
- Meningkatkan aliran darah ke otak
Arak mengandung zat yang disebut vasodilator, yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah ke otak. Aliran darah yang baik ke otak sangat penting untuk fungsi kognitif yang optimal.