Ternyata Bukan Cuma Permen yang Merusak Gigi, Buah yang Mengandung Asam Bisa Sebabkan Gigi Rusak
--
Tidak mengherankan jika mengonsumsi minuman bersoda secara berlebihan dapat membuat gigi lebih cepat rusak dan menodai warna gigi.
Apalagi, jika kamu punya kebiasaan mengunyah es batu yang tersisa dalam gelas minuman. Makanan yang keras seperti es batu juga dapat meningkatkan risiko kerusakan gigi.
Kamu disarankan minum air putih setelah minum soda untuk membantu membersihkan mulut dan mencegah efek buruk pada gigi.
BACA JUGA:Dengar Ya, Setelah Bangun Pagi Jangan Langsung Sikat Gigi, Ini 4 Alasannya
7. Buah sitrus
Buah sitrus, termasuk jeruk, strawberry, kiwi, maupun buah yang asam lainnya dikenal sebagai sumber vitamin C yang baik. Meskipun demikian, jangan mengonsumsinya terlalu sering. Sering terpapar makanan asam, termasuk buah sitrus, dapat mengikis enamel.
Kondisi ini dapat membuat gigi lebih rentan terhadap pembusukan seiring waktu. Buah sitrat juga bisa mengiritasi sariawan. Sebaiknya pastikan untuk minum banyak air putih agar gigi selalu bersih terawat.
BACA JUGA:Apa Hubungannya Sikat Gigi dengan Kiamat? Ternyata Ada, Seperti Ini Penjelasannya
Dampak konsumsi makanan yang merusak gigi
Ketika masalah gigi sudah terjadi, maka hal ini bisa menyebabkan komplikasi. Tidak hanya gigi berlubang, masalah lain seperti sakit gigi, gusi bengkak, hingga infeksi bakteri di gusi dan gigi yang disebut dengan abses juga bisa terjadi.
Lebih jauh lagi, jarang menyikat gigi juga bisa menjadi pemicu kerusakan gigi yang kian parah.
Lalu bagaimana cara mencegahnya? Tentu saja dengan memastikan gigi tidak terlalu lama terpapar zat asam di mulut usai mengonsumsi makanan atau minuman tertentu.
BACA JUGA:Pernah Tergigit Bibir Bagian Bawah? Ternyata Ini Artinya, Salah Satunya Ada Orang Tidak Senang
Selain itu, ada baiknya kamu mengenali daftar makanan perusak gigi agar lebih waspada sebelum atau setelah mengonsumsinya.
Itu dia sederet makanan yang ternyata bisa merusak gigi kamu. Bukan berarti kamu harus menghindarinya 100 persen, kok. Cukup membatasi konsumsinya untuk mencegah gigi sakit, berlubang, dan gusi berdarah. Selain itu, kamu juga harus pergi ke dokter gigi minimal dua kali setahun, ya! (Tim)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: