Peringatan Resmi! 60 Persen Potensi La Nina Terjadi di RI Sampai Oktober 2025, Cek Dampaknya
Peringatan Resmi! 60 Persen Potensi La Nina Terjadi di RI Sampai Oktober 2025, Cek Dampaknya--Foto: ist
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Peringatan resmi! 60 persen potensi la-nina terjadi di RI sampai Oktober 2025, cek dampaknya.
La Nina dinyatakan sebagai “Kejadian La Nina” atau “La Nina event” apabila kondisi penyimpanan (anomali) suhu permukaan laut Samudera Pasifik tropis bagian tengah dan timur yang lebih dingin daripada kondisi normalnya, diikuti oleh perubahan sirkulasi atmosfer di atasnya berupa peningkatan angin pasat timuran lebih kuat dari kondisi normalnya, dan telah berlangsung beberapa bulan.
Kondisi La Nina dapat berlangsung dengan durasi selama beberapa tahun hingga dua tahun. Perubahan di Samudera Pasifik berupa interaksi laut dan atmosfer (La Nina/El Nino) terjadi dalam siklus antar tahunan dikenal sebagai El Nino-Southern Oscillation (ENSO) dengan perulangan kejadian 2-8 tahun.
BACA JUGA:Bersiap Hadapi Cuaca Esktreme di RI Akibat La Nina yang Diprediksi Berlangsung Sampai Maret 2025
La Nina berdampak pada peningkatan curah hujan di Pasifik barat (Indonesia, Sebagian Asia tenggara lainnya, dan bagian utara Australia), Brazil bagian utara, dan Sebagian pantai barat Amerika Serikat. Sebaliknya, menyebabkan curah hujan yang lebih rendah di Sebagian pantai timur Asia, bagian tengah Afrika, dan Sebagian Amerika bagian Tengah, serta dapat menyebabkan juga iklim lebih dingin di Sebagian wilayah di barat dan timur Afrika, Jepang, Sebagian besar pantai barat Amerika Serikat, dan Brazil bagian selatan.
Potensi La Nina Terjadi di RI Sampai Oktober 2025
La Nina diperkirakan berangsur lebih lama dari perkiraan sebelumnya, tepatnya sampai Maret 2025.
Pihak yang mengeluarkan prediksi cuaca ini adalah Badan Kelautan dan Atmosfer Nasional AS (NOAA). Dalam rilisan mereka yang dibuat pada Senin (14/10/2024), diungkap bahwa selain pada September sampai November 2024, fenomena alam ini diperkirakan bakal terus terjadi sampai Januari-Maret 2025.
BACA JUGA:Potensi La Nina di Indonesia Sampai Maret 2025, Berikut Beberapa Penyakit yang Perlu Diwaspadai
Tidak hanya NOAA yang memperkirakan hal ini, pihak Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Indonesia juga setali tiga uang.
Apalagi, data BMKG mengungkap bahwa sejak Agustus sampai Oktober 2024, suhu permukaan laut di Samudra Pasifik memang terus mendingin.
Kondisi ini bahkan bisa terus terjadi sampai awal tahun depan.
“Fenomena La Nina memang terjadi di Samudra Pasifik, tapi dampaknya akan dirasakan secara global, termasuk di Indonesia. Secara umum, yang paling terasa di Tanah Air adalah curah hujan bulanan dan musiman,” ucap Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Asopaheluw sebagaimana dilansir dari Kompas.
BACA JUGA:NOAA Prediksi La Nina di RI Bisa Sampai Maret 2025, Apa Saja Dampaknya?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: