Iklan RBTV Dalam Berita

Asuransi Syariah, Ini Hukumnya dalam Islam Menurut Fatwa MUI dan Al Quran

Asuransi Syariah, Ini Hukumnya dalam Islam Menurut Fatwa MUI dan Al Quran

Asuransi Syariah, Ini Hukumnya dalam Islam Menurut Fatwa MUI dan Al Quran--

1. Bentuk Perlindungan

 

Dalam menjalani kehidupan, tidak dapat dipungkiri bahwa setiap orang memerlukan adanya perlindungan atas risiko buruk yang mungkin terjadi. Asuransi syariah hadir dalam bentuk perlindungan terhadap harta dan jiwa seseorang.

 

2. Unsur Tolong Menolong

 

Fatwa MUI Nomor: 21/DSN-MUI/X/2001 menyebutkan bahwa di dalam asuransi syariah terdapat unsur tolong-menolong antara sejumlah pihak dalam bentuk dana tabarru’ yang sesuai dengan syariah Islam.

 

3. Unsur Kebaikan

 

Setiap produk asuransi syariah mengandung unsur kebaikan atau tabarru’. Nantinya jumlah premi yang terkumpul akan digunakan untuk kebaikan dan membantu peserta lain yang terkena risiko.

 

4. Berbagi Risiko dan Keuntungan

 

Risiko dan keuntungan pada asuransi syariah dibagi rata ke seluruh peserta yang terlibat dalam investasi. Hal tersebut dirasa cukup adil untuk seluruh pihak karena menurut MUI, asuransi tidak boleh dilakukan dalam rangka mencari keuntungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: