Iklan RBTV Dalam Berita

Ketika Suami Istri Bertengkar, Bolehkah Istri Mendiamkan Suami dan Apa Hukumnya? Simak Penjelasannya di Sini

Ketika Suami Istri Bertengkar, Bolehkah Istri Mendiamkan Suami dan Apa Hukumnya? Simak Penjelasannya di Sini

Ketika Suami Istri Bertengkar, Bolehkah Istri Mendiamkan Suami dan Apa Hukumnya? Simak Penjelasannya di Sini--

Jika istri tidak boleh marah pada suami, maka apakah istri boleh memilih diam dan melakukan silent treatment?

Journal Communication Monographs menemukan bahwa silent treatment digunakan baik oleh pria maupun perempuan untuk menghentikan perilaku atau kata-kata pasangannya, dan bukan untuk memancing amarahnya.

Sebenarnya, hukum istri mendiamkan suami pada dasarnya dibolehkan jika dalam rangka menasihati dan menghindari pertengkaran yang sia-sia.

Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: “Tidak halal bagi seorang muslim untuk memboikot saudaranya lebih dari 3 hari. Siapa yang memboikot saudaranya lebih dari 3 hari, kemudian dia meninggal maka dia masuk neraka,”. (HR Abu Daud 4914)

BACA JUGA:5 Fakta Tragedi Suami Bunuh Istri, Tinggalkan Anak yang Masih Balita

Dalam hukum istri mendiamkan suami, sebaiknya silent treatment ini tidak dilakukan berlama-lama. Tentunya, Istri perlu komunikasi untuk menyelesaikan masalah.

Rumah tangga tanpa komunikasi, apalagi diisi dengan amarah akibat pertengkaran, tentunya tidak akan diliputi keberkahan.

Bila istri sudah merasa tenang, segeralah ajak suami berbicara untuk mencari jalan keluar dan lakukan komunikasi dengan baik, sambil memberi nasihat terbaik untuk kesalahan yang sudah dilakukan suami.

Karena hukum istri mendiamkan suami diperbolehkan, ada baiknya istri melakukan itu ketika sedang dalam puncak pertengkaran.

Setidaknya, ini untuk terhindar dari masalah pertengkaran yang parah.

BACA JUGA:Begini Cara Seorang Istri Menegur Suami Menurut Islam

Berikut Hadits Perihal Istri Marah pada Suami

Selain hadits di atas, Rasulullah SAW juga mengatakan dalam hadits lain perihal hukum istri mendiamkan pada suami.

Apabila suami dibentak, dimarahi, atau dizalimi, bidadari-bidadari surga akan sangat murka pada istri yang memarahi suaminya tersebut.

Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah seorang istri menyakiti suaminya di dunia, tetapi istrinya dari kelompok bidadari bakal berkata, “Janganlah engkau menyakitinya. Semoga Allah memusuhimu. Dia (sang suami) hanyalah tamu di sisimu; nyaris saja ia bakal meninggalkanmu menuju pada kami” (HR. At-Tirmidzi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: