Iklan RBTV Dalam Berita

Dilirik Perusahaan Tambang, Aspal Wonokromo Jawa Timur Ditingkatkan Demi Kebutuhan Aspal di Indonesia

Dilirik Perusahaan Tambang, Aspal Wonokromo Jawa Timur Ditingkatkan Demi Kebutuhan Aspal di Indonesia

Aspal Wonokromo Jawa Timur--

1. Pulau Buton

Produksi aspal di pulau ini diperkirakan hingga 650 juta ton aspal alam. Kekayaan alam pulau ini telah ditemukan sejak tahun 1924 pada kekuasaan pemerintah Belanda dibawah naungan W.H. Hetzel. Perusahaan ini menaungi pertambangan aspal di Pulau Buton hingga tahun 1984 resmi diambil alih oleh PT. Sarana Karya.

BACA JUGA:Kaya Raya, Ini Peta Titik Tambang Emas Sulawesi Tengah, Mampu Sumbangkan 2,32 Persen Cadangan Emas

Saat ini aspal Buton telah sedang dikaji kualitasnya untuk dimasukkan ke dalam pengolahan minyak yang dikelola oleh pertamina dengan tujuan untuk menurunkan jumlah aspal yang di impor ke dalam Indonesia. Perusahaan yang melakukan uji kualitas tersebut ialah WIKA Bitumen.

BACA JUGA:Estimasi Cadangan 400 Ton Emas, Tambang Harta Karun di NTB Ini akan Beroperasi Tahun 2030

2. Wonokromo

Untuk Pulau Jawa, penghasil aspal yang paling banyak berasal dari Surabaya, tepatnya di Wonokromo. Kualitas aspal di Wonokromo ini tidak sebagus Pulau Buton, namun masih cukup baik untuk digunakan sebagai pembuatan aspal jalan raya. 

Potensi hasil aspal di Wonokromo telah dilirik oleh beberapa perusahaan tambang untuk diolah menjadi berbagai olahan aspal.

BACA JUGA:Segera Beroperasi, Segini Saham Tambang Harta Karun Emas PT Masmindo Sulawesi Selatan

Sebagian besar produksi aspal dari wilayah ini telah didistribusikan dan digunakan untuk berbagai pembangunan jalan di Indonesia. Hingga saat ini, pengembangan produksi dan pengolahan aspal dari Wonokromo sedang ditingkatkan agar dapat mencukupi kebutuhan aspal di Indonesia.

BACA JUGA:Daftar 5 Pertambangan Nikel di Sulawesi, Segini Cadangan Harta Karun Nikel Milik Setiap Perusahaan

3. Cilacap

Cilacap merupakan salah satu daerah penghasil aspal di Indonesia yang cukup besar. Aspal yang diproduksi dari daerah ini sedikit berbeda dengan aspal yang diproduksi oleh daerah lain. 

Aspal yang dihasilkan larut dalam larutan karbon disulfida dan memiliki sifat merekatkan dan anti air. Walaupun masih ada aspal yang difungsikan untuk pembangunan jalan.

BACA JUGA:Cadangan Nikelnya Peringkat 2 di Dunia, Segini Harta Karun Tambang Nikel yang Tersimpan di Maluku Utara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: