Iklan dempo dalam berita

Kembali Bertarung di Pilkada 2024, Ini Harta Kekayaan Reskan Effendi, Bakal Calon Bupati Bengkulu Selatan 2024

Kembali Bertarung di Pilkada 2024, Ini Harta Kekayaan Reskan Effendi, Bakal Calon Bupati Bengkulu Selatan 2024

Harta kekayaan Reskan Effendi, bakal calon Bupati Bengkulu Selatan--

Ia berharap KPU menilai pendaftarannya secara objektif dan transparan. Reskan juga menegaskan bahwa dirinya siap mengikuti aturan yang ada jika ditemukan kesalahan dalam proses pendaftaran.

BACA JUGA:Kaya tapi juga Ada Utang, Segini Harta Kekayaan Gusnan Mulyadi Bakal Calon Bupati Bengkulu Selatan 2024

Reskan Efendi dan Faizal Mardianto merupakan pasangan calon terakhir yang mendaftarkan diri ke KPU Bengkulu Selatan. 

Sebelumnya, tiga pasangan calon lainnya telah mendaftar, yaitu Gusnan Mulyadi-Ii Sumirat, Rifai Tajuddin-Yevri Sudianto, dan Elva Hartati-Makrizal Nedi. 

Kehadiran Reskan Efendi dalam kontestasi ini tentu menambah dinamika politik di Bengkulu Selatan, mengingat pengalamannya sebagai mantan bupati dan rekam jejak politiknya yang cukup panjang.

Selain dikenal sebagai tokoh politik, Reskan Efendi juga terkenal dengan slogannya, "HEBAT," yang merupakan akronim dari Humanis, Efektif, Beradab, Amanah, dan Transparan. 

BACA JUGA:Menang di Pileg, sekarang Jadi Bakal Calon Wakil Bupati Seluma, Berapa Harta Kekayaan Jonaidi?

Dalam beberapa kesempatan, Reskan menjelaskan arti dari setiap kata dalam slogan tersebut. Humanis, menurutnya, berarti mendambakan dan memperjuangkan terwujudnya pergaulan hidup yang lebih baik, berdasarkan asas perikemanusiaan atau pengabdian kepada kepentingan sesama umat manusia.

Selanjutnya, Efektif berarti berhasil, terutama dalam konteks pembangunan yang dilakukan dengan efektif dan tepat sasaran. 

Reskan berkomitmen bahwa setiap langkah pembangunan di Bengkulu Selatan harus berhasil dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. 

"Maksudnya nanti kami akan melakukan pembangunan yang ada di Bengkulu Selatan ini dengan berhasil karena semua itu dari rakyat dan untuk rakyat," jelasnya.

BACA JUGA:Tidak Punya Utang, Segini Harta Kekayaan Herman Deru yang Kembali Mencalonkan Diri Gubernur Sumatera Selatan

Kata Beradab dalam slogan tersebut merujuk pada pentingnya memahami aturan tentang adab atau sopan santun yang ditentukan dalam agama Islam. 

Menurut Reskan, adab bukan hanya soal bagaimana seseorang bersikap, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai yang harus dijunjung tinggi oleh setiap individu dalam setiap tindakan.

Amanah adalah titipan yang harus disampaikan kepada orang lain. Bagi Reskan, jabatan sebagai bupati adalah sebuah amanah yang dipercayakan oleh masyarakat, dan amanah tersebut harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: