Bacaan Takbiran Ketika Malam dan Pelaksanaan Sholat Idul Fitri, Arti dan Waktu Mengumandangkan

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Bacaan takbiran Idul Fitri, Arti dan waktu mengumandangkan.

Bacaan takbir Idul Fitri menandakan berakhirnya bulan Ramadan yang penuh dengan ibadah dan pengorbanan.

BACA JUGA:Masya Allah! Sudah Ada Sejak Masa Kehidupan Rasulullah! Ini Sejarah dan Makna Hari Raya Idul Fitri

Kumandang takbir yang terdengar di malam 1 Syawal ini bukan hanya sekadar melambangkan akhir dari bulan suci tersebut, tetapi juga menjadi penanda yang amat penting bagi umat Muslim untuk merayakan kemenangan setelah menjalani ibadah puasa selama satu bulan penuh. 

BACA JUGA:Berikut Niat dan Tata Cara Mandi Sebelum Idul Fitri, Rayakan Hari Kemenangan Lebaran 2024

Membaca takbir di malam Idul Fitri bukan hanya sekadar amalan rutin, melainkan juga merupakan salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dan memperoleh pahala besar di sisi Allah SWT.

Melansir NU Online, anjuran tersebut berdasarkan hadits Rasulullah SAW yang berbunyi:

"اعيادكم بالتكبير"

Artinya: "Hiasilah hari raya kalian dengan memperbanyak membaca takbir."

Anjuran memperbanyak takbir ini sepadan dengan imbalan yang dijanjikan karena sabda Rasulullah:

"اكثروا من التكبير ليلة العيدين فانهم يهدم الذنوب هدما"

Artinya: "Perbanyaklah membaca takbiran pada malam hari raya (fitri dan adha) karena hal tersebut dapat menghapus dosa-dosa dengan sempurna."

BACA JUGA:Inilah Golongan Orang Penghuni Neraka Paling Bawah, Apakah Bisa Masuk ke Surga?

Berikut bacaan takbir Idul Fitri yang lengkap sebagaimana dikutip dari NU Online:

اللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِـيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلًا لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الكَافِرُوْنَ، لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَأَعَزَّ جُنْدَهُ وَهَزَمَ الأَحْزَابَ وَحْدَهُ، لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ

Arab latin: Allahu akbar kabiiraa, walhamdu lillahi katsira, wa subhanallahi bukratan wa ashila, la ilaha illallahu wa la na'budu illa iyyahu mukhlishina lahud dina wa law karihal kafirun, la ilaha illallahu wahdah, shadaqa wa'dah, wa nashara 'abdah, wa a'azza jundahu wa hazamal ahzaba wahdah, la ilaha illallahu wallahu akbar. Allahu akbar walillahilhamd.

BACA JUGA:Naudzubillah, Inilah 4 Golongan Orang yang Kekal di Neraka

Sumber: